Menulis dan Tulisan

Menulis sudah menjadi salah satu bagian dari kehidupanku. Aku hidup tanpa pernah berhenti menulis: di dalam pekerjaan, aku menulis; di kala senggang, aku menulis; di kala belajar, aku menulis; ketika jatuh cinta ataupun patah hati, aku menulis.

Bagiku aktivitas menulis sudah menjadi bagian dari kebiasaan. Aku tak lagi mengharap dengan sungguh bahwa tulisanku akan membawa perubahan, menarik dibaca orang, atau lain sebagainya. Tentu ini sebuah pengecualian bagi tulisan-tulisan yang diperuntukan untuk urusan profesional.

Menulis dan tulisan bagiku sama dengan proses ekskresi. Kita membuang apa yang menumpuk pada diri kita, ingatan kita, lalu membuangnya dalam sebentuk tulisan.

Maka dari itu tak banyak harapan dari tulisan di medium ini, semua hanya proses mengolah dan mengeluarkan. Menulis dan menjadi sebuah tulisan.